Dokter Spesialis Bedah Umum di Melaka Dr. Shankar menjelaskan Divertikulosis, Tidak semua pendarahan usus disebabkan oleh penyakit wasir seperti yang kita ketahui selama ini.
Ini adalah fakta yang sering saya sampaikan kepada pasien saya yang melihat dengan masalah pendarahan usus. Salah satu perdarahan usus signifikan yang dapat mengancam jiwa adalah divertikular usus.
Apa itu Divertikular Usus?
Divertikular Usus adalah Masalah yang terjadi ketika dinding usus besar mengembangkan titik-titik lemah yang menonjol keluar membentuk kantung kecil, yang disebut divertikula.
Ketika divertikulum ini menjadi meradang atau terinfeksi, itu disebut divertikulitis. Divertikulosis dan divertikulitis secara kolektif dikenal sebagai penyakit divertikular.
Penyakit divertikular ini biasanya terjadi pada tahun 60-an tetapi belakangan ini sering juga terjadi pada usia 40-an. Masalah ini terjadi pada mereka yang kurang makan makanan berserat yang akan menyebabkan sembelit.
Sembelit sendiri tidak dapat menyebabkan penyakit divertikular, tetapi buang air besar yang keras dapat menyebabkan dinding usus besar menonjol keluar dan menyebabkan divertikula.
Oleh karena itu, lanjut Dokter Spesialis Bedah Umum di Melaka ini mengatakan, penyakit divertikular usus ini sangat signifikan perkembangannya pada pasien yang sering mengalami konstipasi.
.
DR. SHANKAR GUNARASA
Dokter Spesialis Bedah Umum di Rumah Sakit Pantai Hospital Ayer keroh Melaka, Malaysia.
Penyebab Divertikulosis
Divertikulitis disebabkan oleh infeksi bakteri atau peradangan yang terjadi pada divertikular. Gejalanya antara lain:
- Sakit di Perut
- Demam
- Perubahan buang air besar
- Pembuangan air besar berdarah
- Mual
.
Bagaimana cara mendeteksi masalah ini? Diagnosis sulit untuk dideteksi jika tidak ada gejala nyeri di perut, sebagian besar efeknya tidak disengaja selama tes kolonoskopi atau melalui CT scan.
Oleh karena itu, penyakit divertikular ini dipengaruhi melalui dua cara yang telah disebutkan, yaitu dari kolonoskopi dan CT scan, Tambah Dokter Shankar Gunarasa.
Jika pasien sudah memiliki masalah ini, pasien harus mewaspadai komplikasi yang dapat terjadi dari divertikular usus ini.
Di antara komplikasi penyakit divertikular ini termasuk pendarahan usus yang signifikan. Ini bukan komplikasi umum, tetapi dapat mengakibatkan pendarahan dalam jumlah besar yang dapat mengancam jiwa.
Kadang-kadang pasien perlu diberikan transfusi darah karena pendarahan ini. Dalam beberapa kasus, perdarahan mungkin perlu diselidiki dan dihentikan selama kolonoskopi atau melalui operasi.
Nanah divertikular adalah salah satu komplikasi lain dari masalah ini.Divertikulitis adalah infeksi divertikula, dan infeksi tersebut juga dapat menyebabkan nanah di divertikular, terlebih lagi bila pasien menderita diabetes.
Dokter Spesialis Bedah Umum di Melaka Dr. Shankar Gunarasa mengatakan, Masalah ini dapat diobati dengan antibiotik tetapi jika tidak dapat dikendalikan, operasi harus dilakukan, termasuk pemotongan bagian usus yang dilapisi dengan divertikular ini.
Penetrasi atau perforasi adalah lubang yang tumbuh dan bocor di dalam divertikula yang terinfeksi. Jika kebocorannya cukup besar, dapat menyebabkan nanah menumpuk di rongga perut dan akhirnya menyebabkan peritonitis.
Peritonitis adalah kondisi serius yang bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani melalui operasi.Sayangnya banyak pasien datang ke dokter pada tahap kritis ini. (Ozora)
